Rumahku Dimana?

Rumah adalah tempat di mana aku dibutuhkan, bukan diinginkan apalagi menginginkan

Namun hingga saat ini aku masih bingung,
Aku belum menemukan rumah ku
Aku berjalan, berharap menemukan rumahku di pinggir jalan
Aku melompat, barangkali rumahku berada di balik tembok yang menjulang
Aku menengok ke bawah, mungkin saja rumahku ada di kolong.
Lurus, belok kiri, kanan, bahkan memutar arah alih-alih rumahku terlewat sudah kulakukan
Namun nihil
Aku belum dapat menemukannya.
Aku masih belum tahu dimana rumahku.

Sempat ku ketuk beberapa pintu rumah yang pernah aku lewati, namun tak ada jawaban satu pun dari penghuninya.
Mungkin mereka sedang tidur
Atau mungkin juga mereka memang sengaja tak membukakan pintu buatku.

Apakah aku sungguh begitu tak berguna sampai-sampai tak ada yang membutuhkanku?
Atau mungkin aku berjalan terlalu cepat sampai-sampai aku tak sadar telah melewati pintu rumah yang terbuka untukku?

*Terinspirasi dari buku Madre karya ‘dee’

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s