About

Yosea Riyadi Permana, atau kerap di panggil yosi oleh keluarga dan teman kecilnya adalah seorang pemuda(23) kelahiran Kota Sukabumi yang tumbuh besar di sebuah rumah di kaki gunung Gede. Seorang pemimpi, seorang yang selalu berangan dan hidup didalam dua dunia. Dunia nyata dan dunia khayalan.

Saat kecil iya selalu berangan-angan untuk bisa mendaki gunung Gede, gunung yang setiap hari iya lihat kala pertama kali keluar dari pintu rumah. Akhirnya pada tahun 2012 terealisasi lah angan-angan itu yang kemudian menghanyutkan dia kepada gunung-gunung lainnya yang ada di Pulau Jawa Indonesia.

Pengagum Salvador Dali dan Soe Hok Gie ini memilik ketertarikan khusus terhadap gajah. Gajah banyak menginspirasi kehidupannya. Perilaku gajah yang setia kawan dan tak pernah mengganggu mahluk lain lah yang sedikit banyak menjadi tuntunan dan acuan kehidupan sehari-harinya.

Keberadaan gajah yang sangat memprihatinkan membuatnya tergerak untuk bisa berkontribusi melakukan upaya-upaya pelestarian gajah. Walaupun belum memiliki kesempatan secara langsung untuk turut serta berkontribusi dalam kegiatan pelestarian gajah, dia melakukan upaya-upaya pelestarian gajah dengan cara cara lain. Dia seringkali mempublikasikan karya-karya digital yang menggambarkan mengenai kondisi gajah saat ini. Dengan karyanya Yosea menyisipkan impian untuk bisa menarik empati dari teman-temannya dan orang-orang sekitarnya agar bisa turut serta menyuarakan dan berkontribusi dalam hal pelestarian gajah.

Pemuda ini juga memiliki mimpi untuk bisa berkeliling dan mempelajari Budaya India secara mendalam. Selain itu dia juga memiliki ketertarikan terhadap dunia fotografi dan seni surealis.